PANGKEP -- Sebanyak 220 warga Pangkep terima bantuan dari Kementrian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI).
Bantuan berupa Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) dari Kemensos RI diberikan kepada lanjut usia(Lansia) dan penyandang disabilitas.
Penyaluran berlangsung di Kantor Pos Pangkep, Kamis (6/11/2025).
Khusus hari pertama, bantuan diberikan kepada 76 penerima kategori lansia, sementara penyandang disabilitas akan menerima bantuan pada hari berikutnya.
Wakil Bupati Pangkep, Abd Rahman Assagaf berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan secara tepat sasaran. Menurutnya, penerima diharapkan menggunakan bantuan sesuai kebutuhan prioritas dalam rumah tangga.
"Jumlah penerima 220. Penyalurannya kita atur selama tiga hari agar tidak menumpuk di kantor Pos, " katanya.
"Harapan kita, mereka memanfaatkan bantuan ini untuk kepentingan prioritas rumah tangga, bukan yang lain apalagi emas, "jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Pangkep, Asykur Abubakar menyampaikan apresiasinya kepada pemerintah pusat atas bantuan yang diberikan kepada masyarakat kurang mampu.
"Kami sangat berterima kasih kepada pemerintah pusat telah memberikan bantuan kepada masyarakat kurang mampu," katanya.
Asykur menambahkan, penerima terdaftar dalam DTSEN. Setelah ditentukan penerima, dilakukan verifikasi oleh Dinsosa dan Sentra Gau Mabaji Kemensos RI.
Bantuan yang diterima sebesar Rp1.400.000 per orang, ditambah biaya transportasi Rp100.000. Penyaluran dilakukan melalui kantor pos, kemudian penerima diarahkan ke toko yang telah ditunjuk.
"Mereka menerima di kantor Pos, setelah itu diarahkan ke pasar ada toko yang siap menerima dan membelanjakan semua dananya. Jadi ada 3 toko, toko sandang di palampang kemudian toko elektronik. Adapun bentuk yang harus di belanjakan yaitu sembako, sandang baju dan alat rumah tangga," jelasnya. (Mcpangkep/FAI)